FBI Akan Miliki Identitas Penduduk Dunia

FBI merencanakan sebuah proyek bernilai USD1 triliun untuk membangun database komputer biometric terbesar di dunia sebagai pondasi bagi pemerintah Amerika untuk mengindentifikasi orang-orang di dalam dan luar negeri.FBI, organisasi utama di bidang investigasi Departemen Hukum Amerika, telah mulai mengumpulkan data dalam bentuk digital seputar wajah, sidik jari, dan berbagai pola lainnya untuk memenuhi sistem baru tersebut.Dilansir Reuters, Sabtu (22/12/2007), pada bulan Januari nanti, badan investigasi yang fokus mengerjakan kriminalitas tingkat tinggi dan spionase yang dilakukan oleh orang asing, serta terorisme, berharap mendapatkan kontrak kerja sama selama 10 tahun untuk mengembangkan jumlah data dari berbagai informasi biometric yang akan dikumpulkkan. Semua data yang mereka dapatkan nantinya akan menjadi milik FBI dan negara.Jika terbukti sukses, sistem yang diberi nama Next Generation Identification ini akan mengumpulkan informasi biometric tersebut dalam satu wadah untuk kepentingan identifikasi maupun forensik.